Jumat, 09 November 2012

seluas langit

Aku hanya mencintaimu.
Maka aku bisa selalu menuliskanmu.
Hanya dengan mencintaimu aku selalu punya banyak cara menuliskanmu. Tanpa segan, tak khawatir jadi membosankan. Kutuliskan kau tanpa jeda. Hingga tak pernah sempat kutanyakan, apakah kau mencintaiku serupa aku mencintaimu. Lagipula aku memang tidak peduli.
Mencintaimu memberiku banyak wajah, banyak dunia. Satu wajah duka atau satu dunia porak poranda tak akan menjadi masalah.
Selama aku mencintaimu, akan selalu ada wajah lain dan dunia lain, manis dan indah.
Mencintaimu seolah olah tidak hanya mencintaimu saja, seluas langit, tidak perlu lebih*