Senin, 20 Januari 2014

*

seorang pemain pedang besar bertanya kepada seorang calon pemain pedang besar, apa artinya main pedang tanpa pedang. saat kanak kanak kubaca. butuh waktu beberapa tahun bagi calon pemain pedang besar untuk merenungkan sebuah pertanyaan dari seniornya. tak dijelaskan dengan gamblang jawaban yang pada akhirnya ditemukan, yang mungkin berperan penting menjadikan seseorang pemain pedang menjadi besar. masa kanak kanak terheran heran, kenapa seseorang butuh waktu begitu lama untuk merenungkan sebuah pertanyaan sederhana.
apa artinya main pedang tanpa pedang. kanak kanak menjawab lugas, berkhayal.
pertanyaannya adalah apa artinya, bukan bagaimana caranya. menemukan definisi lebih mudah dari pada memberi ilustrasi. betapa polosnya naluri anak anak dalam diri manusia kecil.
tak ada yang selamanya kanak kanak, pasti tumbuh besar dan dewasa. mencoba berbagai cara supaya berbunga bunga. untuk menjawab, apa artinya main pedang tanpa pedang saja mesti menunggu musim yang tepat. ujung ujungnya ketinggalan jaman. keburu disergap banyak tanya, apa artinya main mata tanpa mata. apa artinya main bola tanpa bola. apa artinya main gila tanpa gila. manusia besar kehilangan makna kata berkhayal. tidak tahu maknanya, bagaimana mungkin tahu cara mengerjakannya. tak ada yang tidak mungkin jika mau berusaha. halah. jadi kalau ada yang tanya kepada kanak kanak dewasa, apa artinya main pedang tanpa pedang, sebaiknya jangan dijawab sebelum mendekati ajal, ini penting supaya tidak layu sebelum berkembang.
apa artinya main pedang tanpa pedang. manusia besar berhati hati menjawab, tidak masuk akal. memang, berkhayal tidak masuk akal. kalau berkeras ingin masuk akal, pinjamkan saja pedang paling tajam buat merobek akal, siapa tahu nanti bisa muat sesudah terkoyak. bisa masuk akal*