Minggu, 03 November 2013

*

botol botol kosong bergeming di tempatnya. tidak beranjak jika tidak dipindahkan letaknya oleh sebuah tangan. tentu saja semua botol dengan atau tanpa isis sejak semula benda mati. sukar untuk percaya bahwa yang hidup tidak mampu memahami tanda tanda kehidupan. hanya bangsa jin yang mengerti bagaimana rasanya tinggal di dalam botol. hingga sekarang belum pernah aku berjumpa salah satu jin untuk kutanyai. sekian banyak botol kosong yang pernah kutemui adalah botol kosong yang sungguh sungguh botol dan telah kosong atau masih kosong. benda mati tentu saja tidak dapat berkomunikasi. botol kosong tidak peduli tentang isi, tidak memahami dirinya sendiri. sejak menjadi manusia yang dapat mengingat, beragam botol kosong mengisiku setiap hari. berbagi banyak rasa, kenangan, peristiwa, kegunaan, seolah olah saling membutuhkan. nyatanya tidak, botol kosong tidak diciptakan khusus untuk seseorang, tak ada seorangpun yang merasa memiliki ikatan dengan sebuah botol kosong, sekalipun seseorang baru saja membuka tutup botol dengan tangannya, menempelkan mulutnya pada ujung botol untuk menghirup isinya hingga sebuah botol menjadi botol kosong. tidak ada ikatan, tidak menjalin hubungan, tidak menciptakan kenangan. botol kosong tidak pernah menjadi mulia, tidak pernah berjasa, tidak pernah cukup berharga atau barguna seperti isinya. botol kosong hanya pantas dikumpulkan dengan sesamanya, untuk ditimbun di tempat sampah, dijual dengan murah pada tukang loak, atau dikubur bila perlu. nasib botol kosong nyaris sama persis dengan tubuh yang kehabisan umur. yang semula pernah digenggam, disayang, ditaruh pada tempat terhormat. akhirnya tenggelam, tak ada yang tersisa, seperti tak pernah ada. dan ia tidak bersuara atau melakukan sesuatu untuk mengubah yang sedang berlangsung. bergeming saja, tak peduli hancur. sementara isi sedang menikmati menjadi dirinya sendirinya, jiwa sedang berada pada tempat yang seharusnya. botol kosong dan tubuh boleh menghilang ke ujung dunia yang tak pernah ada. entah sangat akrab, bunyi desahan memenuhi dunia. terlalu banyak kehilangan makna. tidak ada ukuran untuk segala macam. ruang dan rentang untuk membaringkan badan atau menyusun botol botol kosong dalam barisan. cairan jiwa tumpah atau mengalir atau mengejar takdir atau hanya bibir. bibir*