Sabtu, 02 November 2013

*

aku tidak ingat pernah jatuh cinta pada sebuah nama. sejak kapan. di mana. kau hanyalah sebuah awal segala kesia siaan. kumulai dengan berhenti diam. merajut kaos kaki, alas meja dan hiasan dinding. menggunting gambar gambar unik dari surat kabar. mengumpulkan aneka koin dan karcis. begitu sibuk mengerjakan kesenangan tidak bermanfaat. masih sempat kukatakan kebohongan besar, bahwa aku tidak akan pernah berdusta. tak ada sesal. tak ada sesal. aku ingat dan sempat, tapi sengaja kulewatkan untuk mengatakan pertanyaan, untuk apa, untuk siapa. biar sebuah nama selalu tergoda untuk mengingatkan, kepada siapa aku pernah dan selalu jatuh cinta*