Sabtu, 26 April 2014

PUiSi

serupa tapi tak sama. kau ada karena aku telah bercinta. dengan cinta.
kucarikan nama, tak mudah kutemukan yang cukup pas untukmu. mungkin akan sangat menyenangkan menyahut seruanmu serupa kutanggapi seruan anak anakku, apa yang. atau memanggilmu dengan satu suku kata yang kuulang ulang biar mesra, pus, pus, pus, kulantunkan sepenuh jiwa.
kau datang, membawa sepasang mata berbinar, telinga tegak, lucu dan berbulu. kau melompat ke pangkuanku, atau aku mengangkat tubuhmu, kusentuhkan pipiku, kudengar getar nafasmu. kau tahu aku mencinta. mencinta hingga layak meminta kautuliskan semua yang ingin kubaca. rangkuman mimpi kertas lipat warna warni dalam tangan tangan kecil yang belum dapat menuliskan kata, perahu jingga, bangau ungu, kupu kupu hitam, pesawat terbang merah jambu.
pus, pus, pus, kau malu malu seperti kucingku, penuh hasrat ingin tahu seperti anakku.
apa yang, kutanyakan kerinduanmu dari waktu ke waktu, dari ragu ke ragu, dari tunggu ke tunggu. kautuliskan kebutaan yang ingin kubaca. dengan cinta*