Selasa, 01 Oktober 2013

*

siapa sanggup mengobati luka yang tidak kelihatan. mestinya yang tidak kelihatan pula. jika luka itu sembuh, bisakah terlihat bekas lukanya. untuk mengenang kecerobohan indah yang tidak ingin dilupakan. yang memahat luka kasat mata. perihkah. sedihkah. tak terasa. atau malah sedap. lebih baikkah jika tidak diobati. terserah, kataku. aku hanya ingin melihatnya untuk tidak melupakannya. luka selalu lahir dari ketajaman. ketajaman yang tidak kelihatan. alangkah bersahaja dan rendah hati. untuk sesuatu yang begitu berharga, hidup layak disukai. luka layak dicintai*