Selasa, 25 Februari 2014

*

baru kutahu rasanya yatim piatu setelah aku jadi ibu. seperti tidak benar. seorang ibu bisakah yatim piatu. yatim piatu adalah tidak memiliki ayah dan ibu, semestinya cuma anak anak yang dapat menjadi yatim piatu. kenapa ada sebutan untuk anak tak berayah ibu, yatim piatu. tapi tak ada sebutan untuk orang tua yang tidak memiliki anak. apakah karena tanpa anak tak ada orang tua, tak ada ayah ibu. sepasang manusia lelaki dan perempuan yang hidup bersama tanpa anak bukan orang tua, tak pernah menjadi ayah dan ibu. sebaliknya tak ada anak tanpa orang tua, semua anak berayah dan beribu, ada atau tiada. setiap anak memiliki ayah dan ibu, mungkin hidup atau mati, tapi pasti memiliki. selanjutnya, kalau mau tahu bagaimana caranya menjadi ayah atau ibu, jawaban mutlaknya adalah dengan lebih dulu menjadi anak. untuk jadi ayah atau ibu setiap manusia harus pernah menjadi anak. bagaimana ibu dapat merasa jadi yatim piatu. karena setiap ibu selalu menjadi anak bagi ayah dan ibunya. terus. dengan merasa yatim piatu siapapun selayaknya merasa memiliki ayah dan ibu. ayah, ibu dan anak yang merasa yatim piatu sebenarnya tahu ia memiliki ayah dan ibu, hanya saja tidak dapat disentuh. maka. merasa yatim piatu boleh disamakan dengan rindu.
hihihi, yatim piatu, rindu. apalagi. paling paling ai lov yu*