Selasa, 26 Agustus 2014

*

eksperimen mental. menenggak sebotol kosong air mineral. mungkin salah, caraku menuliskannya. mungkin seharusnya, menenggak sebuah botol air mineral kosong. terserah. setiap orang boleh berkomentar tentang caraku mengatakannya. yang lebih menarik adalah komentar setiap orang yang melihatku saat mengerjakan percobaan mental. menenggak botol kosong, sengaja dikerjakan di saat ada yang memandang. bisa di dalam angkot, atau di tempat umum, pokoknya saat tidak sendirian dan ada peluang dilihat jelas oleh beberapa orang, diperhatikan.
pada mulanya mereka tidak menyadari botolnya kosong. setelah sesaat melihat, mereka akan mulai merasa ada yang salah. ketika benar benar sadar sedang melihat seseorang menenggak botol kosong, mereka meragukan pandangannya. akhirnya menyerah dan percaya, menyimpulkan ada yang salah pada seorang manusia, pikiran, perbuatan, kekosongan dalam sebuah botol. jika dilakukan dengan santai dan percaya diri, aku berani bertaruh tak ada yang segera menduga bahwa seorang manusia sedang berulah, sedang melakukan percobaan. hanya ada yang salah.
terima kasih untuk botol plastik yang tak tahu malu. yang pasrah pada kehendakku. berkat kau, aku terhibur. mendapat perhatian, menikmati sensasi, semua gratis. kehausan bukan keharusan, minum bukan air.
alangkah menakjubkan bila percobaannya, menenggak boto kosong, dapat kulakukan di padang pasir, saat sendirian, kepanasan dan dehidrasi. menggoda, mengusili, mempermainkan, menjadikan obyek percobaan, hingga membodohi orang lain, sangat berbeda dengan mengerjakannya pada diri sendiri. kenyataannya dapat tambah sulit sesudah terpikir, padang pasir tidak bermental paus atau plankton. padang pasir tidak bermental sama sekali, maka eksperimen mental tidak mempan atau gagal total dilakukan padanya. lagi lagi menakjubkan, menyadari manusia dapat lebih tidak stabil dibanding butiran pasir.
eksperimen mental berhasil. kekosongan dalam botol plastik mirip air, tidak sama persis, hanya mirip, tak berasa, tak berbau, bening, jernih. bedanya, tidak cair, tidak mengalir, tidak membasahi apa apa, tak mengisi atau mengosongkan apapun. mudah, aman, iseng, layak dikerjakan untuk mengendalikan kegilaan akibat tergila gila pada kekosongan, di dalam maupun di luar botol*